Cerpen TRIO KOPLAAA, part 1 :)


Hai, ini cerpen pertama aku yang aku post di sini. Ini aku buat untuk sahabat2 aku yaitu jihan dan yanuar, aku buat cerpen ini agar kita (trio koplaa) akan selalu ingat masa2 ini, masa dimana kita bareng2, masa dimana kita berpisah, masa dimana kita saling kehilangan..
Maaf kalau cerpennya tidak nyambung dan tidak menarik.. maklum ini cerpen pertama dan aku penulis amatiran.. =)

HAPPY READING =)
“TRIO KOPLAAA”

            Hari pertama masuk kelas delapan, aku dan jihan ternyata satu kelas lagi bersamanya dan duduk bareng dengannya.. aku yang mungkin masih malu2 duduk dengannya mungkin sama2 menjadi cerewet.. ya ini karena ia selalu sebel kalau ia ngomong tapi tidak pernah ditanggapi dan akhirnya ia selalu marah kalau aku diam.. entah kenapa kalau ia ngomong pun sering tak ada titik atau koma tapi mungkin itu sifatnya =) ,
“benerkan kan?” tanyanya ia kepada ku tentang suatu hal aku pun hanya diam tersenyum
“ishhh, shevira mah diem mulu. Aku ngomong panjang lebar kamu malah diam aja.. tau ah kamu mah, ngomong apaa” ucapnya kesal
“kenapa? Engga kok” ucap ku singkat
“ tau ahhh” kesalnya
Hal itu sering terjadi kesal, marah dan sebel mungkin memang semua orang pun pernah merasakan kepada seseorang tapi untungnya hal ini ngga pernah terjadi dengan lama. awal awal  masuk kelas delapan aku dan jihan tidak kenal dengan laki-laki yang bernama yanuar tapi setelah beberapa minggu kemudian kami melihat seseorang laki2 yang duduk dibelakang kami dan ia sangat pendiam tidak seperi teman2 kita yang lainnya yang tidak bisa diam .. kami mengenalnya karena ada sebuah tugas kelompok..
“tulis surah al – baqarah di kertas selembar berkelompok 4 orang” ucap guru agama
“jihan, kita sekelompok sama siapa? Yang dibelakang udah ada kelompoknya belum? Coba tanya deh” ucap aku
Jihan pun berbalik badan ke belakang dan menanyakan nya kepada mereka
“hehh, kami berdua udah ada kelompoknya belum? Kalau belum sama aku dan shevira ya” pinta jihan
“yaudah deh” ucap seseorang itu
Kami pun mengerjakan tugas bareng, ada yang sibuk menulis, baca buku, bengong dan ada yang bantuin yang nulis.. dan akhirnya tugas kelompok itu pun selesai dan segera dikumpulin
“eh, eh nama kamu berdua siapa?” ucap aku
“bambang rizal, muhammad yanuar ramadani” ucap mereka berdua
“eh ini muhammad itu M nya ada dua? Terus ramadani ada H nya ngga?” tanya aku
“ iya M nya ada dua, ngga make H” terangnya
“ih bgmn sih, nulis sendiri aja deh kga ngerti aku” ucap aku sambil memberi kertas dan pensil
 Yap, kami mengetahui ia dari tugas kelompok itu.. dan akhirnya kami mengobrol bareng dengannya.. jihan mengawali pembicaraan tersebut dan akhirnya setiap hari kita selalu bercanda2, mengobrol bareng dan mengerjakan tugas bareng juga...
“ih, yanu kamu kok senyam senyum cengar cengir mulu dih dari tadi. Yang cool apa jadi cowo” ucap jihan yang kesal dengan sikap yanu itu. Tapi yanu pun membalasnya dengan cengar cengir
“ish, tuhkan cengar cengir lagi” ucap aku jengkel
 Yap nama panggilan aku dan jihan sama dia yanu padahal nama panggilannya itu dani, dan nama itu dipakai untuk manggil ia oleh semua temen2nya juga.. sikap dan sifatnya yang sedikit aneh dari org lain mungkin nama nya lebih cocok yanu dari pada dani, sikapnya yang sering bgt pasrah kalau sedang dijahili oleh jihan dan selalu polos setiap nanya ke org lain itu sifat khasnya..
“jihan, jihan kok pala nya gede bgt sih.. terus jihan, jihan kok tambah gendut sih” ucapnya dengan muka polosnya dgn rasa ngga berssalah
“auahhh kamu yanu parah bgt sama aku”kesalnya

Komentar

Postingan Populer